PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI
PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI PESANTREN GRATIS DI JAKARTA UTARA YANG DIDIRIKAN PADA TAHUN 1983 OLEH UST. ABDULLAH HANAFI
06Apr2015

Sholat Syukur Wudhu

Sholat Syukur Wudhu
Sholat syukur wudhu adalah sholat sunnah dua rokaat yang di kerjakan setelah kita berwudhu. Dalil-dalil yang menjelaskan adanya sholat ini ialah:
1. SB: I: 42: & 43
عَنْ حُمْرَانَ مَوْلَى عُثْمَانَ t أَخْبَرَهُ أَنَّهُ رَأَى عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَt  دَعَا بِإِنَاءٍ فَأَفْرَغَ عَلَى كَفَّيْهِ ثَلاَثَ مِرَارٍ فَغَسَلَهُمَا ثُمَّ أَدْخَلَ يَمِيْنَهُ فِى اْلإِنَاءِ فَمَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ ثُمَّ غَسَلَ وَجْهَهُ ثَلاَثًا وَيَدَيْهِ إِلَى الْمِرْفَقَيْنِ ثَلاَثَ مِرَارٍ ثُمَّ مَسَحَ بِرَاْسِهِ ثُمَّ غَسَلَ رِجْلَيْهِ ثَلاَثَ مِرَارٍ إِلَى الْكَعْبَيْنِ ثُمَّ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ  مَنْ تَوَضَّأَ نَحْوَ وُضُوئِ هَذَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ لاَ يُحَدِّثُ فِيْهَا نَفْسَهُ غُفِرَ لَهُ مَاتَقَدَّمَ مِنْ ذَ نْبِهِ

Dari Humron pembantu Utsman ra telah menceritakan bahwa ia melihat Utsman bin Affan ra meminta air, lalu ia tuangkan diatas kedua telapak tangannya, kemudian membasuhnya tiga kali, kemudian ia memasukkan tangan kanannya ke dalam air, lalu ia berkumur-kumur dan memasukkan air ke hidung, kemudian ia membasuh mukanya tiga kali dan kedua tangannya sampai kedua siku tiga kali. Kemudian ia mengusap kepalanya lalu ia basuh kedua kakinya tiga kali sampai ke dua mata kaki. Kemudian ia berkata: Telah bersabda Rosulullah b : Siapa saja yang berwudhu seperti wudhuku ini lalu ia sholat dua rokaat dengan ikhlas diampuni baginya dosa yang telah lalu.

2. SB: I: 43
عَنْ حُمْرَانَ مَوْلَى عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَ أَنَّهُ رَأَى عُثْمَانَt  دَعَا بِوُضُوءٍ فَأَفْرَغَ عَلَى يَدَيْهِ مِنْ إِنَاءِهِ فَغَسَلَهُمَا ثَلاَثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ أَدْخَلَ يَمِيْنَهُ فِى الْوُضُوءَ ثُمَّ تَمَضْمَضَ وَاسْتَنْشَقَ وَاسْتَنْثَرَ ثُمَّ غَسَلَ وَجْهَهُ ثَلاَ ثًا وَيَدَيْهِ إِلَى الْمِرْفَقَيْنِ ثَلاَ ثًا ثُمَّ مَسَعَ بِرَاْسِهِ ثُمَّ غَسَلَ كُلُّ رِجْلٍ ثَلاَ ثًا ثُمَّ قَالَ رَاَيْتُ النَّبِيَّ b يَتَوَضَّأُ نَحْوَ وُضُوءِي هَذَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ فِيْهَا نَفْسَهُ غُفِرلَهُ مَا  تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Dari Humron pembantu Utsman bin Affan sesungguhnya ia melihat Utsman ra meminta air untuk wudhu, lalu ia menuangkan diatas kedua tangannya air tersebut, lalu ia basuh keduanya tiga kali, kemudian ia memasukkan tangan kanannya didalam air wudhu itu, lalu berkumur-kumur, memasukkan air ke lubang hidung dan mengeluarkannya, kemudian ia basuh mukanya tiga kali dan ke dua tangannya sampai kedua siku tiga kali. Kemudian ia mengusap kepalanya, lalu membasuh tiap-tiap kaki tiga kali. Kemudian ia berkata; Aku melihat/mengetahui Nabi B, berwudhu seperti wudhuku ini. Kemudian beliau sholat dua rokaat dengan ikhlas, Allah ampuni dosanya yang telah lalu.
3. SM: I: 124: 3
عَنْ حُمْرَانَ مَوْلَى عُثْمَانَ  أَخْبَرَهُ أَنَّ عُثْمَانَ بْنِ عَفَّانَ t دَعَا بِوُضُوْءٍ فَتَوَضَّأَ فَغَسَلَ كَفَّيْهِ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ مَضْمَضَ وَاسْتَنْثَرَ ثُمَّ غَسَلَ وَجْهَهُ ثَلاَثَ مَرَّتٍ ثُمَّ غَسَلَ يَدَهُ الْيُمْنىَ إِلَى الْمِرْفَقِ ثَلاَثَ مَرَّتٍ ثُمَّ غَسَلَ يَدَهُ الْيُسْرَى مِثْلَ ذاَلِكَ ثُمَّ مَسَحَ رَاْسَهُ ثُمَّ غَسَلَ رِجْلَهُ الْيُمْنَى إِلَى الْكَعْبَيْنِ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ غَسَلَ الْيُسْرَى مِثْلَ ذاَلِكَ ثُمَّ قَال: رَأَيْتُ رَسُولَ اللهِ B تَوَضَّأَ مِثْلَ وُضُوئِ هَذَا ثُمَّ قَالَ رَسُولُ اللهِ B مَنْ تَوَضَأَ نَحْوَ وُضُوئِ هَذَا ثُمَّ قَامَ فَرَكَعَ رَكْعَتَيْنِ لاَ يُحَدِّثُ فِيْهِمَا نَفْسَهُ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Dari Humron maula Utsman telah mengkhobarkan, bahwa Utsman bin Affan ra meminta air untuk berwudhu, lalu ia berwudhu, maka ia basuh kedua tapak tangannya tiga kali. Kemudian ia berkumur-kumur dan memasukkan air kehidung. Kemudian ia membasuh mukanya tiga kali. Kemudian membasuh tangannya yang kanan sampai siku tiga kali. Kemudian membasuh tanganya yang kiri sampai siku tiga kali, lalu mengusap kepalanya, kemudian membasuh kakinya yang kanan tiga kali sampai mata kaki (keduanya) Kemudian membasuh kakinya yang kiri seperti itu. Kemudian ia berkata: Aku melihat Rosulullah B berwudhu seperti wudhuku ini. Kemudian Rosulullah B bersabda: Siapa saja yang berwudhu seperti wudhuku ini, kemudian ia berdiri untuk sholat dua rokaat tidak bercerita/dengan khusu. Di ampuni baginya dosa yang lalu.
4. SM:I: 125: 4
عَنْ حُمْرَانَ مَوْلَى عُثْمَانَ أَ نَّهُ رَأَى عُثْمَانَt  دَعَا بِإِ نَاءٍ فَأَفْرَغَ عَلَى كَفَّيْهِ ثَلاَ ثَ مِرَارٍ فَغَسَلَهُمَا ثُمَّ أَدْخَلَ يَمِيْنَهُ فِى اْلإِنَاءِ فَمَضْمَضَ وَاسْتَنْثَرَ ثُمَّ غَسَلَ وَجْهَهُ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ وَيَدَيْهِ إِلَى الْمِرْفَقَيْنِ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ B مَنْ تَوَضَّأَ نَحْوَ وُضُوئِ هَذَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ لاَ يُحَدِّثُ فِيْهَا نَفْسُهُ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Dari Humron maula Utsman, sesungguhnya ia melihat Utsman ra minta air wudhu, maka ia tuangkan diatas kedua telapak tangannya tiga kali sambil membasuh keduanya, kemudian ia memasukkan tangan kanannya didalam tempat air lalu berkumur-kumur dan menghisapnya kehidung. Kemudian membasuh mukanya tiga kali, kemudian ia mengusap sebagian kepalanya, kemudian membasuh kedua kakinya tiga kali, kemudian ia berkata: Rosulullah Bbersabda: Siapa saja yang berwudhu seperti wudhuku ini kemudian ia sholat dua rokaat dengan ikhlas/khusu diampuni baginya dosa yang telah lalu
5. SAD: I: 36: 106
عَنْ حُمْرَانَ بْنِ إِيَّانَ مَوْلَى عُثْمَانَ ابْنِ عَفَّانَ قَالَ: رَأَيْتُ عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَt  تَوَضَّأَ فَأَفْرَغَ عَلَى يَدَيْهِ ثَلاَ ثًا فَغَسَلَهُمَا ثُمَّ تَمَضْمَضَ وَاسْتَنْثَرَ وَغَسَلَ وَجْهَهُ ثَلاَ ثًا وَغَسَلَ يَدَهُ الْيُمْنَى إِلَى الْمِرْفَقِ ثَلاَ ثًا ثُمَّ الْيُسْرَى مِثْلَ ذلِكَ ثُمَّ مَسَعَ رَأْسَه ُ ثُمَّ غَسَلَ قَدَ مَهُ الْيُمْنَى ثَلاَ ثًا ثُمَّ الْيُسْرَى مِثْلَ ذَلِكَ ثُمَّ قَالَ: رَاَيْتُ رَسُولَ اللهِ B تَوَضَّأَ مِثْلَ وُضُوئِ هَذَا ثُمَّ قَالَ:مَنْ تَوَضَّأَ مِثْلَ وُضُوئِ هَذَا ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ لاَ يُحَدِّثُ فِيْهَا نَفْسَهُ غَفَرَ اللهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Dari Humron bin Iyyan maula Utsman bin Affan telah berkata: Aku melihat Utsman bin Affan ra berwudhu, maka ia tuangkan air ditangannya tiga kali lalu ia membasuh keduanya, kemudian berkumur-kumur dan menghisap air ke hidung dan ia membasuh mukanya tiga kali, lalu tangannya yang kanan tiga kali sampai siku yang kiri seperti itu, kemudian ia mengusap kepalanya, kemudian ia membasuh kakinya yang kanan tiga kali, kemudian kemudian yang kiri seperti itu, kemudian ia mengusap kepalanya, kemudian ia membasuh kakinya yang kanan tiga kali, kemudian yang kiri seperti itu kemudian ia berkata: Aku melihat Rosulullah B berwudhu seperti wudhuku ini kemudian beliau bersabda: Siapa saja yang berwudhu seperti wudhuku ini lalu sholat dua rokaat dengan khusu diampuni Allah dosa baginya yang telah lalu.
Keterangan

  1. Melihat zhohir hadits bahwa sholat syukur wudhu ini dilakukkan, tidak mengenal waktu, yaitu setiap kita habis berwudhu ini jika mau.
  2. Sholat ini dua rokaat dan bacaannya sama dengan sholat sunnah yang lainnya.
  3. Hanya apabila, setelah berwudhu kita masuk Masjid, berarti Tahiyyat Masjid lebih utama dilakukan dari pada syukur wudhu, karena ada perintah Rosulullah, apabila masuk Masjid jangan duduk dulu sebelum sholat dua rokaat yakni Tahiyyat Masjid.
  4. Berarti syukur wudhu dikerjakan sebelum masuk Masjid/ di rumah.
Dibaca 632x
Lainnya

0 Komentar

Tinggalkan Komentar

 

Please login to write comment.

Info Sekolah

Pesantren Missi Islam Pusat Jakarta

NPSN 510031720021
Jln. Alur Laut Gg. Waru 1 RT.005 RW.03 Kp. Walang Kel. Rawabadak Selatan Kec. Koja, Jakarta Utara
TELEPON 021 4354582
EMAIL missiislampusat@gmail.com
WHATSAPP 6285883828202

TABUNGAN AKHIRAT

Bagi siapa saja kaum muslimin dan muslimat yang hendak menyalurkan infaq/ shodaqohnya untuk keperluan operasional harian pesantren termasuk makan para santri, bisa transfer ke :

No Rekening : ( 451 ) 700 995 912 7

Bank : BSI

A/N : Yayasan Missi Islam Kaaffah

Konfirmasi : 0858 8382 8202

semoga infaq/ shodaqoh para muhsinin menjadi amal ibadah dan pemberat timbangan di akhirat Amin...